Close Menu
    Facebook X (Twitter) Instagram
    INFOTIPIKORINFOTIPIKOR
    • Beranda
    • REDAKSI
    • TNI – POLRI
    • Ragam & Olah Raga
    • Daerah
    • Sosial & Budaya
    • Nasional
    • Ekonomi & Bisnis
    • Pendidikan
    • Kriminal
    • Politik & Hukum
    • Iklan
    Facebook X (Twitter) Instagram
    INFOTIPIKORINFOTIPIKOR
    Home»Politik & Hukum»Anggota DPRD Fraksi PDI Perjuangan Kabupaten Purwakarta  Khianati  Partainya Sendiri
    Politik & Hukum

    Anggota DPRD Fraksi PDI Perjuangan Kabupaten Purwakarta  Khianati  Partainya Sendiri

    By RedaksiNovember 28, 2024Tidak ada komentar6 Mins Read
    Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

    INFOTIIKOR.COM – Yang mesti diingat dalam sebuah perjuangan bukan hanya sosok pahlawannya, tetapi juga, siapa pengkhianatnya. Pernyataan bijak ini mungkin bisa menggambarkan apa yang dialami oleh PDI Perjuangan dalam Pilkada Purwakarta 2024.

    Meski belum ada hasil penghitungan resmi dari KPU Purwakarta, namun dari berbagai laporan para saksi di TPS, paslon yang diusung oleh PDI Perjuangan dan Partai Golkar pada Pilkada Purwakarta 2024 dipastikan kalah, bahkan kekalahannya dianggap telak.

    Menurut Koordinator Wilayah (Korwil) DPD PDI Perjuangan Jawa Barat Toto Suripto, banyak faktor yang menyebabkan kekalahan PDI Perjuangan pada Pilkada Purwakarta, namun sangat disayangkan jika penyebab tersebut justru datang dari internal partai.

    “Kita sudah memanggil para anggota fraksi yang diduga membelot, bahkan sudah disidangkan di DPD. Hasilnya sudah kita teruskan ke DPP partai,” kata Kang Toto kepada awak media, Rabu, 27 November 2024.

    Ditemui di Kantor DPC PDIP Kabupaten Purwakarta di Jalan Ahmad Yani, Cipaisan. Korwil Jabar yang membawahi wilayah Kabupaten Karawang, Kabupaten Purwakarta, Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi dan Kabupaten Depok itu juga menyayangkan para petugas partai yang sudah diberikan penugasan tetapi tidak menjalankan tugas sebagaimana mestinya.

    “Mereka akan kena sanksi berat, bisa PAW. Kami juga melihat keterlibatan Ketua Cabang, termasuk kinerja Ketua Cabang yang tidak nampak menggerakan mesin partai untuk memenangkan paslon Pilkada yang diusung oleh PDI Perjuangan. Padahal, di empat wilayah lain kita kemungkinan besar menang, hanya di Purwakarta yang kalah,” kata Kang Toto.

    Siapa Pengkhinatnya?

    Dari penulusuran awak media,  diperoleh informasi terkait pernyataan dan laporan salah satu kader PDI Perjuangan, mantan Anggota DPRD Purwakarta periode 2014-2019 yang juga Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan  Purwakarta bernama Yadi Nurbahrum. Dalam surat bermaterai yang ditujukan kepada DPP PDIP itu ditulis;

    Dengan ini saya dalam keadaan sehat, sadar, dan setelah bermusyawarah dengan keluarga dan pembicaraan dengan Ketua DPD PDI Perjuangan, saya menyatakan dan memberikan kesaksian dengan sebenarnya demi tegaknya AD/ART dan kepentingan partai.

    Saya membuat pernyataan dan laporan ini sebagai bentuk ingin tetap menjadi kader PDI Perjuangan yang taat pada aturan AD/ART partai, dan ingin menyampaikan kebenaran yang saya ketahui, yaitu;

    Saya tahu bahwa dalam Pilkada 2024 di Kabupaten Purwakarta, PDI Perjuangan sulit bergerak, tidak kompak dan menjadi bahan cemoohan di internal dan
    eksternal partai, karena terjadi pembusukan dan penghianatan dari internal partai PDI Perjuangan yang dilakukan oleh oknum pengurus DPC dan oknum anggota fraksi PDI Perjuangan. Karena oknum tersebut bukanya mendukung paslon dari
    PDI Perjuangan untuk Pilkada Bupati dan Gubernur, melainkan mendukung
    pasion lain dengan sengaja.

    Bagi-bagi Uang dari Paslon Lain?

    Yadi juga mengungkapkan, bahwa pada hari Sabtu tanggal 12 Oktober 2024 sekitar pukul 14.00 WIB, saya diminta datang oleh teman bernama Bapak Asep Milah (mantan Anggota DPRD Kabupaten Purwakarta) untuk datang ke rumahnya, dan setelah bertemu bersama-sama menuju ke rumah Bapak Ujang Rosadi (Anggota DPRD Kabupaten Purwakarta fraksi PDÌ Perjuangan).

    Sesampainya ditempat Bapak Ujang Rosadi, di Kecamatan Darangdan ternyata sedang ada acara masak-masak liwetan karena katanya mau ada tamu. Tidak lama
    datang rombongan tamu yang ternyata adalah Abang ijo Hapidin (Calon Wakil Bupati/ Paslon Nomor 01)  yang diusung oleh partai lain, dan tidak lama kemudian datang Ibu Novita (Anggota DPRD Purwakarta Fraksi PDI Perjuangan) bersama suami dan kakaknya.

    Saya baru tahu jika mereka sudah janjian, karena Abang ljo Hapidin selasai kampanye di daerah Dapil Ibu Novita di Kecamatan Plered. Di rumah Bapak Ujang Rosadi, dibicarakan bahwa atas arahan Ketua DPC PDI Perjuangan agar bertemu di rumah Ketua Fraksi PDI Perjuangan (Ibu Lina Yuliani) untuk membahas dukungan anggota Fraksi PDI Perjuangan ke paslon 01 (Zeinjo).

    Saat di rumah Bapak Ujang Rosadi, saya menyaksikan Bapak Ujang Rosadi menerima uang dari Abang ijo Hapidin, sebagai bantuan masak dan dukungan suara ke Paslon 01. Selesai  magrib saya bersama Ibu Novita dan sejumlah pendukung 01 lainnya berangkat ke rumah Ibu Lina Yuliani di Kecamatan Purwakarta.

    Tidak lama setelah sampai di rumah Ibu Lina Yuliani, juga datang ibu Ina
    Herlina (anggota Fraksi PDI Perjuangan), maka ada 4 anggota Fraksi PDI Perjuangan berkumpul (ibu Lina Yuliani, Ibu Ina Herlina, Ibu Novita dan Bapak Ujang Rosadi).

    Saat di rumah ibu Lina Yuliani,  disampaikan oleh Abang Ijo Hapidin dan sejumlah pendukung 01 lainnya,  bahwa pertemuan ini didukung dan atas ijin Ketua DPC PDIP Purwakarta Bapak Sutisna, bahkan ada Tim 9 pemenangan PDI Perjuangan sudah bergabung ke paslon 01.

    Selain itu, Anggota Fraksi PDI Perjuangan yang hadir diminta tidak bergerak untuk memenangkan pasIon 03 pada Pilkada Kabupaten Purwakarta yang diusung PDI Perjuangan (Anne Ratna Mustika dan Budi Hermawan) dan Paslon 02 Gubernur Jawa Barat (Jeje dan Ronald) yang didukung oleh PDI Perjuangan.

    Semua anggota Fraksi PDI Perjuangan menyatakan setuju akan membantu mendukung paslon 01, dan anggota fraksi memberikan arahan titik-titik mana yang harus dijadikan lokasi kampanye dan sosialisasi paslon 01 berikut nama-nama timnya di lapangan. Para anggota fraksi PDI Perjuangab hanya meminta tidak ikut secara langsung di kegiatan kampanye paslon 01, tapi mendukung penuh paslon 01 dari belakang termasuk suara konstituennya.

    Di rumah ibu Ketua Fraksi PDI Perjuangan dengan disaksikan banyak orang, dilakukan penyerahan uang dari Abang ljo Hapidin (calon Wakil Bupati
    Paslon 01) kepada anggota Fraksi PDI Perjuangan,  dan beberapa orang timnya yang ada yaitu; Ibu Lina Yulani menerima Rp20 juta, suami ibu Lina Yuliani menerima Rp5 juta, Ibu Ina Herlina menerima Rp20 juta, ibu Novita menerima Rp20 juta, suami ibu Novita menerima Rp5 juta dan kakaknya ibu Novita juga menerima Rp5 juta.

    “Saya juga diberi uang Rp5 juta, uang tersebut sampai saat ini saya simpan dan tidak digunakan. Karena saya merasa kejadian ini aneh dan tidak wajar, karena bagaimanapun saya adalah kader PDI Perjuangan walau bukan anggota DPRD,”ungkap Yadi.

    Lalu, sekitar pukul 22.00 WIB, saya bersama bapak Asep Milah, bapak Ujang Rosadi, Abang Ijo Hapidin dan sejumlah orang lainnya berangkat menuju rumah Ketua DPC PDI Perjuangan, Sutisna di Desa Cikao Bandung, Kecamata Jatiluhur.

    Sampai di rumah Ketua DPC disampaikan bahwa 4 anggota Fraksi PDI Perjuangan sudah bertemu dan sepakat mendukung paslon Bupati 01. Saya baru tahu, ternyata Ketua DPC PDI Perjuangan sudah menjadi relawan pemenangan Paslon Bupati 01. Di sekitar rumah Ketua DPC PDI Perjuangan dijadikan Posko Pemenangan paslon 01. Bahkan saya melihat di rumah Ketua DPC PDI Perjuangan banyak atribut dari paslon 01. Saya juga menyaksikan bapak Abang ljo Hapidin menyerahkan uang dan diterima oleh bapak Sutisna Ketua DPC PDI Perjuangan dalam kantong plastik.

    Penulis telah berupaya mengkonfirmasi sejumlah pihak terkait lainnya melalui sambungan selulernya, namun hingga naskah ini ditulis, para pihak terkait belum bisa dikonfirmasi.***

     

     

    Anggota Berkhianat DPC PDI Perjuangan Purwakarta Fraksi PDI Perjuangan Pilkada Purwakarta
    Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
    Redaksi
    • Website

    Berani Karena Benar Tertutup Karena Salah

    Related Posts

    H. Syamsudin Koloi Nahkodai DPD Partai Gema Bangsa Kabupaten Buol

    Juli 11, 2025

    Berprestasi dalam Pengungkapan Sejumlah Kasus Kriminal, Puluhan Anggota Polres Purwakarta Terima Penghargaan

    Juli 9, 2025

    Literasi Media dan Adaptasi Teknologi, IWO Sleman Perkuat Kapasitas Anggota

    Juni 26, 2025

    Comments are closed.

    Berita Terbaru

    Sambut HUT RI ke 80 Pemdes dan Karang Taruna Desa Campaka Gelar Fun Football Tournament Antar RT

    Agustus 2, 2025

    Najwa Sugiarto Miss Bantul 2024, Dukung Pemberdayaan Lansia dan Yatim di Acara HUT RI ke-80, UUK Yogyakarta ke 13 dan Maulid Nabi

    Agustus 1, 2025

    Pencurian Di Bawah Umur, Bhabinkamtibmas Polsek Momunu Lakukan Mediasi Hingga Penyelesaian secara Kekeluargaan

    Agustus 1, 2025

    Wakil Gubernur Sulawesi Tengah Terima Tim Diabetes Wound Expo 2025

    Juli 31, 2025
    Kategori
    • Advetorial
    • Daerah
    • Ekonomi & Bisnis
    • Entertainment
    • Film
    • Iklan
    • Internasional
    • Kesehatan
    • Kriminal
    • Musik
    • Nasional
    • Pariwisata
    • Pendidikan
    • Politik & Hukum
    • Ragam & Olah Raga
    • Religi
    • Sosial & Budaya
    • TNI – POLRI
    Facebook X (Twitter) Instagram Pinterest
    • Beranda
    • REDAKSI
    • TNI – POLRI
    • Ragam & Olah Raga
    • Daerah
    • Sosial & Budaya
    • Nasional
    • Ekonomi & Bisnis
    • Pendidikan
    • Kriminal
    • Politik & Hukum
    • Iklan
    © 2025 ThemeSphere. Designed by ThemeSphere.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.