INFOTIPIKOR.COM | SAMARINDA – Bulan Ramadhan tak mengurangi antusiasme warga untuk membantu sesama, nampak dari kegiatan donor darah bakti sosial.
Menyambut hari Kebangkitan Nasional,hari Raya Idul Fitri, hari Raya Waisak 2565 BE dan memenuhi stok darah Unit Donor Darah (UDD) PMI Samarinda, diselenggarakan Majelis Pandhita Buddha Maitreya Indonesia ( Mapanbumi) Kaltim dan Prajurit Korem 091/ASN, Paramita Foundation di ruang transit Basement Buddhist Center Jalan D.I Panjaitan Kelurahan Mugirejo, Kota Samarinda, Kalimantan Timur, Senin (26/04/2021).
Pemimpin Buddhist Center Kaltim, Ketua Satgas Covid-19 dan Satgas Paramita Foundation Nasional, pandita Hendri Suwito menuturkan, persiapan penyelenggaraan donor darah dilakukan sejak seminggu lalu.
“Sejak sepekan persiapan kami dalam rangka menyambut hari Kebangkitan Nasional, menyambut Idul Fitri 1442 H, menyambut hari Raya Waisak 2565 BE pada 26 Mei mendatang dan memenuhi pasokan stok darah PMI.
Setiap bulan ramadhan, UDD PMI Samarinda selalu kekurangan stok darah, dan kami dari Mapanbumi dan Paramita Foundatiin menggandeng berbagai elemen. Dan kami apresiasi BDDS pada kegiatan hari ini dan beberapa waktu yang akan datang.
Kegiatan Donor Darah dimulai pukul 08.00 Wita sampai selesai sore hari dengan menerapkan protokol kesehatan.
“Pejabat Utama(PJU), Prajurit Korem 091/ASN mendonorkan darah. Hari ini sudah ada teman-teman dari Satuan Brimob ada 15 orang dan TNI ada 4 orang mendonorkan darahnya.Kegiatan donor darah berlangsung sampai target 500 kantong darah terpenuhi bahkan kalau bisa lebih,”lanjut Pandita Hendri Suwito.
Warga Halan Bukit Barisan Kota Samarinda, Irma mengetahui adanya kegiatan ini dari WA tempatnya bekerja, sebagai Seketaris Camat Sungai Pinang .
“Saya baru pertama kali donor darah di 2021, alhamdulilah meskipun puasa dan menjalani pemeriksaan, saya dinyatakan bisa donor darah.Saya senang berupaya beramal membantu sesama, tak hanya dengan uang namun melalui tetes donor darah kita,”tuturnya.
Warga Sempaja Jln Wahid Hasyim Samarinda, Yani Amon berstatus Mahasiswa bersama ibunya ikut donor darah,”setelah mengetahui informasi dari grup WA, golongan darah B untuk saya dan Golongan darah O bagi ibu saya, kami sepakat mendonorkan darah.Bulan puasa tak masalah, yang penting kondisi tubuh kuat kita tetap bisa mendonorkan darah, dan kegiatan seperti ini layak sekali diikuti demi membantu orang yang memerlukan darah,”katanya.
Kordinator Anggota Komunitas Bubuhan Donor Darah Samarinda (BDDS) Wiyanto Lesmana menuturkan, kegiatan bakti sosial donor darah diselenggarakan memyambut hari Kebangkitan Nasjonal, Idul Fitri 1442 H dan Hari Raya Waisak 2565 BE.
“Hari ini semarak diikuti antusiasme masyarakat, meskipun kami mempersiapkan dalam waktu 3 hari sejak hari Kamis kemarin.Dan Komunitas BDDS mengerahkan 20 orang anggota untuk membantu, dan sejauh ini publikasinya sudah bagus dan maksimal.Kami optimis, dengan animo seperti ini pukul 12.00 wita hari ini saja sudah 174 orang yang datang, semoga bisa mencapai target 500 kantong darah dan stok UDD PMI Samarinda terpenuhi,”ungkapnya.(Red)