Penulis : Ari Wu
Editor. : Herman Makuaseng
INFOTIPIKOR.COM – Bupati Sleman, Harda Kiswaya, menghadiri peringatan Hari Anak Nasional Tahun 2025, yang diselenggarakan oleh Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Kabupaten Sleman, Rabu (23/7), di Lapangan Pemda Sleman.
Pada kesempatan tersebut turut hadir anggota DPD RI DIY, Ahmad Syauqi, yang sekaligus melakukan simbolis pelepasan burung bersama Bupati Sleman.
Kegiatan ini mengangkat tema “Anak Hebat, Indonesia Kuat Menuju Indonesia Emas 2045”. Ribuan anak-anak usia PAUD dari lembaga pendidikan PAUD Aisyiyah se-Kabupaten Sleman mengikuti kegiatan yang diwarnai berbagai penampilan, yakni defile lembaga pendidikan PAUD dari 17 Kapanewon, dan edukasi 7 kebiasaan anak hebat. Total 1.700 anak hadir langsung, sebagai bagian dari total 8.236 anak yang berada dalam naungan PAUD Aisyiyah Sleman.
Dalam sambutannya, Bupati Sleman, menyampaikan apresiasi dan dukungannya atas kontribusi Aisyiyah dalam membangun pendidikan anak usia dini di Sleman. Melalui peringatan Hari Anak Nasional ini, Harda berharap jadi momentum menyiapkan anak usia PAUD menjadi generasi gemilang guna menyukseskan Indonesia Emas 2045.
“Anak-anak adalah cahaya dan harapan masa depan. Mereka tak sekadar generasi penerus, tapi juga pembentuk masa depan bangsa. Pendidikan usia dini bukan hanya mengenalkan huruf dan angka, melainkan membentuk pribadi tangguh, mandiri, dan berakhlak mulia,” ucapnya.
Lebih lanjut, Harda Kiswaya menyampaikan bahwa Pemkab Sleman telah menginisiasi program Taman Asuh Sayang Anak (TAMASYA) serta Gerakan Ayah Teladan Indonesia (GATI) untuk mendukung pengasuhan dan tumbuh kembang anak secara menyeluruh.
Ketua PDA Sleman, Hanik Rosyada, dalam laporannya menekankan pentingnya peran keluarga dan lembaga pendidikan dalam membentuk generasi emas masa depan.
“Anak adalah amanah dan anugerah. Demi anak kita rela berkorban, demi anak kita berjuang. Anak-anak yang hadir hari ini membawa semangat menuju Indonesia Emas 2045, kami juga membawa misi dari Kemendikbudristek, yaitu 7 kebiasaan anak hebat: bangun pagi, doa pagi, olahraga, makan bergizi, belajar tekun, bermasyarakat, dan istirahat,” ujar Hanik.
Anggota DPD RI DIY, Ahmad Syauqi Soeratno, turut memberikan pesan pendidikan kepada anak-anak dan orang tua yang hadir.
“Anak-anak akan tumbuh menjadi pribadi utuh, kreatif, dan berani bila mendapatkan ruang belajar dari tiga lingkungan utama: keluarga, sekolah, dan masyarakat. Tantangan ke depan bukan hanya teknologi, tapi juga bagaimana kita membangun relasi sosial yang sehat,” ujarnya.
Peringatan Hari Anak Nasional ini juga menjadi bagian dari Milad Aisyiyah ke-108 yang sekaligus menunjukkan komitmen Aisyiyah Sleman dalam mendidik anak-anak dengan pendekatan Islami dan berkarakter.
Bupati Sleman berharap sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan organisasi seperti Aisyiyah dapat terus terjaga dalam mencetak generasi penerus yang berkualitas dan mampu membawa Indonesia menuju masa depan gemilang.