Infotipikor.com,Tapsel – Forum Mahasiswa Penindakan Korupsi Perwakilan Sumatera Utara (FMPKSU) minta Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumatera Utara (Sumut) memanggil dan memeriksa Kepala Bidang (Kabid) Sekolah Dasar (SD) Dinas Pendidikan Tapanuli Selatan (Tapsel),terkait dugaan beberapa pungutan liar kepada Kepala Sekolah (Kepsek) SD se-Tapsel,Rabu (12/04/2023).
Dimana,Ketua Umum FMPKSU Hasbiyal Hasibuan kepada awak media Infotipikor.com mengatakan,bahwa banyak terjadi Pungli di lingkup Dinas Pendidikan Tapsel (Kabid SD).
“Adapun dugaan pungli yang dimaksud adalah pungutan kepada Kepsek SD Se-Tapsel ketika mengadakan perlombaan Lato-lato senilai Rp 100 ribu persekolah,uang tersebut di kumpulkan melalui K3S per Kecamatan,dan disetorkan kepada Kabid SD Dinas Pendidikan Tapsel Syarif Harahap,”ujarnya.
Lanjut,Hasbiyal menyampaikan,yang menjadi keberatan para Kepsek tersebut bukan berapa jumlah uangnya, akan tetapi perlombaan tersebut yang mengadakan adalah Polres Tapsel,lantas kenapa para kepada Kepala Sekolah yang di pungut.
“Selain itu,dugaan Pungli lainnya adalah pemberkasan sertifikasi guru senilai Rp. 450.000 per guru, sedangkan guru yang sudah sertifikasi di Tapanuli Selatan lebih kurang 2.000 guru.Maka jika dalam satu guru dipungut dengan jumlah Rp. 450.000,lantas berapa uang yang akan didapatkan oknum Dinas Pendidikan (Kabid SD) tersebut,”jelasnya.
Lebih lanjut,dikatakan Hasbiyal,”pungutan untuk pelantikan Kepsek pun diduga dilakukan oleh Oknum Dinas Pendidikan Tapsel (Kabid SD) dengan jumlah yang berbeda-beda, apabila jumlah murid 100 orang ke bawah maka dipungut 40 Juta per Kepsek,dan jika diatas 100 murid dipungut 50-60 Juta per Kepsek yang akan dilantik,”ungkapnya.
Dalam rangka penegakkan hukum,Ketua Umum FPMKSU meminta agar Kejati Sumut untuk memanggil dan memeriksa Kabid SD Disdik Tapsel tersebut,sehingga menjadi pelajaran bagi oknum yang lain,”tutup Hasbiyal Hasibuan.
Hingga berita ini tayang,Kabid SD Disdik Tapsel Syarif Harahap,belum berhasil dikonfirmasi baik melalui aplikasi WhatsApp maupun panggilan telepon.
Penulis : GS.Hasibuan | Editor : Herman.M