Purwakarta,Infotipikor.com – Kegiatan ibadah Natal 2022 bagi umat Kristiani di Kabupaten Purwakarta berlangsung dengan aman dan kondusif.
Kondisi situasi aman dan kondusif tak lepas dari kerja keras aparat TNI-Polri, Masyarakat, Tokoh masyarakat dan Tokoh Agama yang ada di Kabupaten Purwakarta.
Tokoh Umat Kristen di Purwakarta, Pendeta Efori Gulo, memberikan apresiasi kepada TNI-Polri dan Pemerintah Kabupaten Purwakarta atas upaya pengamanan ibadah Natal di wilayah setempat.
Dirinya menilai apa yang sudah dilakukan Polres Purwakarta, Kodim 0619/Purwakarta dan Pemkab Purwakarta tersebut sudah sangat tepat, yakni dengan memberikan rasa nyaman dan menjamin keamanan dalam melakukan kegiatan keberagaman selama ini.
“Tentu, ini patut diapresiasi. Terutama untuk jajaran TNI-Polri yang sudah mengelola ketertiban di Purwakarta sejauh ini. Keamanan dan kedamaian dapat terwujud dengan kerjasama yang baik antara masyarakat dengan elemen Kepolisian dan TNI di Purwakarta,” ucap Pendeta Efori, pada Senin, 26 Desember 2022.
Menurutnya, Sinergitisitas TNI-Polri dan pemerintah serta masyarakat dalam menjaga situasi keamaanan di wilayah hukum Kabupaten Purwakarta Besar perlu di acungin jempol.
“Tanpa koordinasi yang bagus mustahil situasi aman dan kondusif bisa tercapai. Tak hanya itu, sikap toleransi antar umat beragama di Purwakarta juga cukup baik. Sehingga itu yang membuat Purwakarta aman dan damai,” ungkap pria yang menjabat sebagai Wakil Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Purwakarta itu.
Menurut Pendeta Efori, pentingnya toleransi serta kerendahan hati dengan saling menghargai dan menghormati di setiap kegiatan keberagamaan masing-masing, menjadi kunci inti terciptanya iklim damai di Purwakarta.
Dengan demikian, Pendeta Efori, mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Purwakarta yang sudah membantu untuk merasa aman beribadah natal.
“Terima kasih kepada saudara saudara yang masih mau memperjuangkan nilai nilai toleransi. Terima kasih Purwakarta telah memberikan tempat dan waktu bagi kami untuk merayakan natal yang indah ini,” tutur Ketua Majelis Gereja Isa Almasih Jemaat Cibening, Kabupaten Purwakarta itu.
Ia berharap hal ini bisa menjadikan persatuan di Indonesia khususnya di Kabupaten Purwakarta bisa menjadi semakin kuat.
“Terima kasih, telah menunjukkan sikap toleransi, dan rukun sehingga ibadah dan perayaan Natal berjalan aman dan lancar. Dan kepada semua pihak yg tidak bisa saya sebutkan satu persatu, telah memberikan dukungannya saya ucapkan terima kasih. Purwakarta istimewa. Semoga inilah cermin dari apa yang kita semua cita-citakan. Persaudaraan sejati seluruh warga Purwakarta apapun latar belakangnya,” Ucap Pendeta Efori.
Terpisah, Kapolres Purwakarta, AKBP Edwar Zulkarnain mengatakan, pada pengamanan Nataru saat ini, Polres Purwakarta melibatkan 402 personel Polri serta dibantu 466 personel yang terdiri dari TNI, Dishub, Pol PP, Dinas Kesehatan, PMI, Damkar, BPBD, Senkom, Orari, Jasa Raharja, Dinas PU, Derek, Potmas/Pemuda Gereja, Pramuka dan PKS.
“Total personel tersebut disebar di 46 titik Pos Pengamanan di wilayah Kabupaten Purwakarta. Kami kepolisian dan dibantu rekan-rekan TNI dari Kodim 0619 Purwakarta, ini melakukan pemeriksaan untuk memberi keyakinan, memberi kenyamanan saudara kita yang merayakan Natal,” sebut Edwar sapaan akrab Kapolres Purwakarta itu.
Menurutnya, Polres Purwakarta dalam memberikan keamanan dan kenyamanan kepada masyarakat tidak bisa bekerja sendiri, beberapa unsur terkait seperti TNI, Pemkab Purwakarta, dan lain sebagainya sudah digandeng. Namun, itu semua masih terasa kurang tanpa partisipasi masyarakat.
“Yang bisa membuat aman nyaman itu ya masyarakat Purwakarta sendiri. Kalau masyarakat Purwakarta punya komitmen untuk membuat lingkungan di Purwakarta aman dan nyaman, Alhamdulillah Purwakarta bisa aman. Saya ucapkan terimakasih kepada masyarakat Purwakarta untuk kondusifitas Purwakarta,” ucap pria yang terkenal murah senyum itu. (*)