Reporter : Nih Fharsi
Editor : Herman Makuaseng
INFOTIPIKOR.COM – Dalam rangka mewujudkan sistem pemerintahan yang good government dan clean government, Bupati-Wakil Bupati Buol H. Risharyudi Triwibowo, MM – Dr. Moh Nasir Dj. Daimaroto, dalam waktu dekat akan melakukan penertiban bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang tidak menjalankan kewajibannya termasuk ASN yang selalu bekerja di zona nyaman. Hal ini disampaikan tegas oleh Wakil Bupati Buol pada saat rapat paripurna penyampaian keputusan DPRD tentang rekomendasi dan catatan strategis atas LKPJ Bupati tahun anggaran 2024.
Menurutnya, kebijakan ini diambil sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan pengabdian pemerintah kepada masyarakat serta sebagai wujud komitmen pemerintah dalam menerapkan prinsip nilai-nilai moral, dan rasa tanggung jawab terhadap tugas dan fungsi sebagai ASN.
“Sudah dikenal bahwa saat ini kita banyak yang berada di zona nyaman. Mau sekali menerima TPP tambahan penghasilan pegawai tapi tanggung jawab serta integritas sebagai ASN itu banyak yang diabaikan.
” Saya menginvestigasi di beberapa tempat ada dinas dan lembaga yang bagus bahkan pada liburan pun mereka melayani masyarakat, tapi ada juga hari-hari tertentu datang jam 08 jam 09.00 mereka sudah pada pulang dan tidak balik balik lagi, yang seperti ini perlu ada penindakan ke depan, dan harus segera ditertibkan,” ujarnya.
Wabup juga menambahkan, bahwa kebiasaan ASN di Kabupaten Buol ketika menuntut hak apapun dan di manapun itu dilakukan, tapi kadang mengabaikan kewajibannya.
“Kami akan menindaki hal semacam ini karena berbagai macam hak-hak ASN itu kita penuhi, tapi kami berharap ASN kita ini harus juga menjaga integritas dan juga harus berinovatif. Kebiasaan-kebiasaan yang seperti ini tidak boleh lagi kita lanjutkan, kita ini di Buol bagaimana mau maju roda pemerintahannya,’ tegasnya.
Lebih lanjut, Wabup menjelaskan bahwa musuh kita saat ini adalah kemiskinan dan keterbelakangan
yang luar biasa di Kabupaten Buol, dan musuh kita itu adalah orang-orang yang lebay hanya masalah sedikit diperbesar, masalah besar diperkecil. Ini yang akan kita lakukan ke depan perbaikan-perbaikan birokrasi,” pungkas Wakil Bupati Buol