Editor : Redaksi
INFOTIPIKOR.COM | PURWAKARTA – Berbagai media dan sarana yang dapat digunakan untuk mengetuk hati masyarakat, agar memiliki niat dan tekad yang baik dalam mensukseskan pesta demokrasi Pemilihan Presiden 14 Februari mendatang.
Kodim 0619/Pwk bersama Polres Purwakarta menggelar kegiatan silaturahmi dengan DPC Apdesi beserta seluruh Kepala Desa se – Kabupaten Purwakarta.
Dimana, dalam kegiatan tersebut dalam rangka mendukung TNI-Polri untuk mensukseskan dan mewujudkan pemilu damai di Kabupaten Purwakarta.
Kegiatan tersebut bertempat di Aula Desa Wanasari Kampung Pamengpeuk RT 02 RW 01 Desa Wanasari, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Purwakarta, Sabtu (27/01/2024).
Hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya, Letkol Arm Andi Achmad Afandi, S.Sos, M.Si (Dandim 0619/Pwk), AKBP Edwar Zulkarnain, S.I.K, S.H, M.H (Kapolres Purwakarta), Jaya Pranolo S.STP., M.Si (kadis Dpmd), Kpt Arm Rambat (Danramil 1901/wnysa), AKP Teguh Sujito, S.H (Kapolsek Wanayasa).
Kemudian hadir juga Ipda Arirudi Apriyanto, SH (Kanit Tipidkor Polres Purwakarta), Tatang Taryana (Ketua APDESI Kab.Purwakarta), dan Para Kades Wanayasa dan Kiarapedes.
Tatang Taryana selaku Ketua APDESI Kabupaten Purwakarta dalam sambutannya mengatakan, point penting hari ini kita bersilaturahmi. Sebagaimana yang kita ketahui bersama pesta demokrasi pemilihan umum tinggal 17 hari lagi.
“Kita berinisiatif, kita mempunyai peran di pemilihan umum ini. Dan kita menginginkan pesta demokrasi ini sukses tanpa ekses, maka dari itu kita berkoordinasi dengan aparat TNI -Polri meminta untuk memberi himbauan, bahwa kegiatan ini perdana untuk di Kecamatan Wanayasa dan Kiarapedes. Kegiatan ini akan kita laksanakan sebulan sekali Se-Kabupaten Purwakarta,” ujarnya.
Selanjutnya, Letkol Arm Andi Achmad Afandi, S.Sos, M.Si (Dandim 0619/Pwk) mengatakan, intinya kita hanya ingin bersilaturahmi dengan Kepala Desa di wilayah Wanayasa.
Beberapa kegiatan kalau tidak disuport dengan APDESI tidak akan sukses. Pada hari ini mudah-mudahan silaturahmi ini bisa memperpanjang usia kita dan berkah.
“Menghadapi tahun politik kita hanya ingin menghimbau, mengajak agar pesta demokrasi ini berjalan dengan lancar. Dengan pilihan berbeda-beda itu membuat keragaman, membuat kita menjadi satu. Kita harus paham bahwa kita ini pemimpin di tingkat desa,” ungkapnya.
Lebih lanjut Dandim 0619/Pwk menegaskan, harus bisa menempatkan posisi kita dimana dan harus bisa memberi contoh ke masyarakat. Kepala desa ini dituntut netral tapi dilain pihak punya hak pilih.
“Mari kita sama-sama mendukung apa yang sudah disampaikan oleh pemerintah. Kita tidak ada tujuan lain selain mensukseskan pesta rakyat dalam pemilihan umum. Kami ingin mensuport apa yang akan menjadi kegiatan APDESi tentunya untuk kesuksesan organisasi APDESI, tegas Dandim.
Masih menurut Dandim menuturkan, kami menghimbau, bahwa pesta demokrasi ini yang kita laksanakan 5 tahun sekali, tentunya kita sama-sama menjaga Desa kita masing-masing, jangan sampai menjadi catatan sejarah yang kurang baik.
Selanjutnya, AKBP Edwar Zulkarnain, S.I.K, S.H, M.H (Kapolres Purwakarta) dalam sambutannya menyampaikan, Alhamdulillah, saya di Purwakarta 1 tahun 7 bulan guyubnya itu luar biasa. Semua permasalahan itu bisa didiskusikan, duduk bareng, musyawarah mufakat. Saya berharap ini kita bisa teruskan, bisa dilanjutkan nilai yang tidak bisa ditemukan di Polres lain semua bisa selesai dengan musyawarah.
“Selain silaturhami kita sedikit berpesan jangan sampai perbedaan di tengah-tengah masyarakat membuat perlakuan kepala desa itu berubah. Alhamdulillah tahapan-tahapan Pemilu sampai sekarang sangat kondusif. Saya membiasakan duduk sejajar dalam hal permasalahan pelayanan di masyarakat,” katanya.
Lebih lanjut Kapolres Purwakarta mengatakan, Dalam rangkaian Pemilu ini mari kita sama-sama menjaga aman lancar sampai dengan selesai. Tidak semua permasalahan yang harus dibawa ke sidang hukum kalau bisa selesai musyawarah diskusi. Antara pelaku dengan korban pun damai tidak akan da dendam di tengah-tengah masyarakat.
Kapolres Purwakarta berpesan, Jangan sampai Kades ini jadi Objek bacaan. Konsep saya jika ada maslah kita diskusikan. jika ada tipikor turun ke desa berarti itu sudah Warning.
“Kalau ada yang nakut-nakutin pak Kades apalagi atas nama saya Kapolres, jangan ketakutan nyari duit ke tempat lain ngasih ke dia. Saya hanya ingin kita guyub untuk pelayanan kepada masyarakat menjaga kondusifitas wilayah,” tutup Kapolres Purwakarta.***