Infotipikor.com,Majalengka – Polres Majalengka Polda Jabar menggelar konfrensi pers hasil operasi Pekat lodaya 2023,bertempat di halaman Mapolres Majalengka dan disiarkan secara live streaming melalui Tik Tok dan Instragram Polres Majalengka, Kamis (23/3) sore.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Majalengka AKBP Edwin Affandi,didampingi para Pejabat Utama merilis hasil ops pekat lodaya 2023 Polres Majalengka dari tanggal 13 hingga 23 Maret 2023,selama 10 hari di wilayah hukum Polres Majalengka.
Dalam kesempatan ini, Kapolres Majalengka AKBP Edwin Affandi mengungkapkan,bahwa pihaknya selama operasi pekat lodaya 2023 telah mengamankan sebanyak 1.646 botol minuman keras pabrikan, dan tradisional dari penjual minuman keras yang ada di wilayah Kabupaten Majalengka.
Lalu, minuman keras tersebut dimusnahkan dengan cara membuka,menuangkan miras itu ke tanah atau selokan, karena kami mendapatkan kerjasama dan permintaan dari UMKM yang ada di Kabupaten Majalengka,untuk memperdayagunakan botol – botol bekas miras ini,dan mudah-mudahan bukannya mubazir tapi masih bisa bermanfaat bagi UMKM di Majalengka,”terangnya.
Selain minuman keras, kami juga mengamankan pelaku dengan inisial MFL (22),yang merupakan warga Kecamatan Cipendeuy,Kabupaten Bandung, dengan barang bukti 90 (Sembilan Puluh) butir obat jenis tramadol,”pungkasnya.
Dalam operasi pekat lodaya 2023, pihaknya juga menindak terhadap knalpot brong atau racing di wilayah hukum Polres Majalengka, dan hasil penindakan yang masih menempel disepeda motornya sebanyak 35 unit serta mengamankan sebanyak 322 knalpot.Jadi jumlah 157 knalpot brong yang akan kita musnahkan hari ini,”tuturnya.
Lebih lanjut, Kapolres mengatakan pihaknya telah melakukan pengungkapan kasus selama operasi pekat lodaya 2023,dan telah mengamankan sebanyak 32 orang pelaku yang disidik dan 484 orang yang dilakukan pembinaan.
“Dari para pelaku tersebut ada yang diamankan target operasi dari kasus perjudian, prostitusi, premanisme serta kejahatan jalanan.Sedangkan bukan dari target operasi sebanyak 319 orang pelaku premanisme, 158 orang pelaku pengedar miras, 21 orang pelaku prostitusi dan 14 orang pelaku kejahatan jalanan,”ungkapnya.
“Semoga dengan adanya kegiatan operasi pekat lodaya 2023 di wilayah Kabupaten Majalengka,tercipta kamtibmas yang kondusif selama bulan ramadhan dan menjelang hari Raya Idul Fitri 1444 H Tahun 2023”,tutup AKBP Edwin Affandi.
Redaksi | Sihumas Polres Majalengka