INFOTIPIKOR.COM | PURWAKARTA – Aliansi Kiansantang menggelar Audiens dengan Management PT.Yontomo Sukses Abadi Kabupaten Purwakarta, mempertanyakan hal BPJS karyawan, Limbah, dan Lingkungan sekitar.
Kegiatan tersebut bertempat di RM. Amor Desa Cikumpay, Kecamatan Campaka, Kabupaten Purwakarta. Selasa, (08/06/2021).
Dimana dalam Audiens Aliansi Kiansantang yang diketuai oleh H. Elan Sopian, SE, kemudian dari PT.Yontomo Sukses Abadi di wakili oleh H.Ujang Sudrajat selaku Humas dan dihadiri oleh Muspika Campaka.
Selanjutnya,H.Ujang selaku Humas PT.Yontomo Sukses Abadi mengatakan, audiens dengan Aliansi Kiansantang dilaksanakan ditengah Pandemi Covid-19. Atas saran dari Muspika Campaka, Audiens tersebut dijadikan mediasi. Dan itu juga lebih baik bagi kami (PT Yontomo- red).
“Karena jika dilakukan audiens langsung, terkadang kami susah menyerap dari apa yang disampaikan atau diinginkan. Mediasi hari ini sifatnya lebih ke arah silatirahmi, lebih familiar, jadi kami mengerti apa yang dimaksud oleh rekan – rekan dari Aliansi Kiansantang, yaitu hal yang dipertanyakan terkait BPJS Ketenagakerjaan,” katanya.
Dan H. Ujang mengakui bahwa benar, kami tidak mendaftarkan Karyawan di BPJS Purwakarta, karena sudah di daftarkan di Tangerang.
Selanjutnya H.Ujang menyampaikan bahwa,” terkait permasalahan dengan lingkungan, menurut pengamatan kami, ada sedikit kontra. Karena ada pihak yang merasa aspirasinya tidak terakomodir. Kami pun tidak mengerti, karena sejak awal terhadap lingkungan kami kooperatif. Bahkan kami telah bekerjasama dengan lingkungan berjalan dengan baik.
“Karena jika hubungan kami dengan masyarakat atau lingkungan tidak baik, mustahil kami bisa berjalan hingga saat ini. Begitu pula dengan opersional perusahaan pasti akan terganggu,” katanya.
Lebih lanjut, H.Ujang menyampaikan bahwa, terkait dengan perizinan,kami sudah tempuh semuanya. Jika kami tidak menempuh perizinan pasti akan banyak pihak yang akan datang mempertanyakan terkait dengan perizinan tersebut, termasuk rekan-rekan Ormas/LSM, Media, Satpol PP dan Dinas terkait.
“Adapun masalah limbah B3, diakuinya bahwa kami punya serbuk besi. Tapi dikelola atau diangkut oleh rekan-rekan Karang Taruna Desa setempat. Dan kami sudah menyerahkan kepada mereka untuk mengelolanya,” kata H. Ujang.
Lanjut H. Ujang menambahkan, Terkait hasil audiens ini saya tampung. Dan akan saya laporkan ke Management dan stakeholder, apapun keputusan Management akan saya sampaikan kembali.
H. Elan Sopian.SE, selaku Ketua Aliansi Kiansantang disela audiens saat diminta klrifikasinya mengatakan, bahwa tugas dan tupoksi kita dari Aliansi Kiansantang ini sebagai sosial kontrol. Dengan adanya pengaduan dari masyarakat setempat, dan kami sudah sampaikan tadi dalam audiens.
Lanjut beliau, Kita tidak melihat dari masalah yang terjadi sebelumnya, namun lebih melihat yang akan datang. Intinya, meluruskan apa-apa yang belum diselesaikan oleh pihak PT.Yontomo Sukses Abadi, dan kedepannya jika ada permasalahan harus diselesaikan.
“Masalah BPJS Ketenagakerjaan sudah kami tanyakan ke BPJS Kabupaten Purwakarta, benar adanya belum terdaftar. Karena telah didaftarkan di Tangerang,” ujar H. Elan.
Kedepannya H.Elan Sopian.SE berharap, agar bisa terjalin komunikasi yang baik. Dan tidak hanya dengan masyarakat sekitar Perusahaan, namun juga oleh seluruh masyarakat Purwakarta pada umumnya.
Masih di tempat yang sama, Dede Yuliana Ketua DPC LSM GRIB Kabupaten Purwakarta mengatakan, bahwa terkait izin lingkungan jika ada kekurangan bisa diperbaiki. Dan kedepan PT.Yontomo Sukses Abadi akan bekerjasama dengan Aliansi Kiansantang.
“Dan Aliansi Kiansantang akan bekerjasama dengan lingkungan, tadi sudah ada kesepakatan. Dan secara umum, acara audiens berjalan dengan kondusif. Dan beharap apa yang sudah jadi kesepakatan, agar dilaksanakan oleh semua pihak,” pungkas Ketua GRIB Kabupaten Purwakarta.
(Man)