Reporter : Herman.M
infotipikor.com,PURWAKARTA – Ratusan calon Bintara Polisi Tugas Umum (PTU) yang mendaftar dan telah terverifikasi di Kepolisian Resor (Polres) Purwakarta kini memasuk tahapan seleksi Pemeriksaan Administrasi (Rikmin) Awal Seleksi Terpadu Calon Anggota Polri Tahun 2020.
Seleksi tersebut dilaksanalan Polres Purwakarta di Sekretariat Panitia Bantuan Penerimaan (Pabandrim) Polres Purwakarta, Mapolres Purwakarta, Jalan Veteran, Kelurahan Ciseureuh, Kecamatan/Kabupaten Purwakarta.
Kapolres Purwakarta AKBP Indra Setiawan melalui Kabag Sumda Kompol Arfai Chriesirian selaku Pabanrim di tingkat Polres menjelaskan, seluruh tahapan seleksi penerimaan Polri menerapkan prinsip BETAH (Bersih, Transparan Akuntabel, Humanis).
“Polres Purwakarta melaksanakan kegiatan pemeriksaan administrasi awal Calon Bintara PTU yang berlangsung selama dua hari terhitung dari tanggal 21-22 Agustus 2020,” ucap pria yang akrab disapa Chriesj, saat ditemui di Mapolres Purwakarta, pada Senin Sabtu (22/8/2020).
Dijelaskannya, dalam seleksi tahapan ini para peserta akan dilakukan pengecekan kesehatan, ukur tinggi badan, dan pemeriksaan berkas-berkas ijazah pendidik pendidikan. Mulai dari berkas SD, SMP, dan SMA dilakukan pengecekan nilai pendidikan.
“Pemeriksaan ini akan menentukan lanjut tidaknya peserta dalam seleksi tahapan administrasi awal menuju tahapan selanjutnya di Polda Jabar,” ucapnya.
Chris mengegaskan untuk menjamin transparansi, pelaksanaan Rikmin melibatkan pengawas Internal dan Eksternal seperti dari Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Purwakarta. Pemeriksaan administrasi dimulai dengan pemeriksaan tinggi badan dan berat badan sebagai syarat yang harus dipenuhi.
“Pemeriksaan ijazah dan nilai-nilai raport diperiksa oleh petugas terkait dari Polri. Untuk pemeriksaan Ijazah diperiksa oleh petugas dari Dinas Pendidikan Kabupaten Purwakarta, semetara untuk pengecekan keabsahan Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK) dan Akte Kelahiran oleh dinas pendidikan Kabupaten Purwakarta,” ucap Chris.
Ia menambahkan, proses penerimaan calon anggota Polri tahun 2020 sedikit berbeda, lantaran masih dalam situasi pandemi Covid-19 yang mengharuskan peserta dan panitia mengedepankan protokol kesehatan.
“Dalam seleksi administratif itu, para peserta diwajibkan mengikuti protokol kesehatan dengan pengecekan suhu tubuh, dan wajib menggunakan masker serta jarak antar peserta juga diatur. Ini semua sebagai upaya bersama untuk mencegah dan memutus rantai penyebaran Covid-19,” ucapnya.
Terlihat, para peserta dan panitia diwajibkan untuk menggunakan masker, face shield (pelindung muka) dan sarung tangan, serta menjaga jarak.
Untuk Tahun 2020 ini, sambung dia, ada sebanyak 171 orang calon anggota Polri tahun 2020 asal Kabupaten Purwakarta, mengikuti Rikmin awal seleksi. Peserta yang terdiri dari 150 orang laki-laki dan 21 perempuan, itu akan mengikuti seleksi administrasi untuk Bintara PTU.
“Hasil penerimaan akan diumumkan secara terbuka, dan setiap pendaftar bisa mengetahui siapa saja yang memenuhi syarat dan tidak. Setelah dinyatakan lolos dalam seleksi administrasi awal di Polres Purwakarta, para pendaftar bisa mengikuti tahapan selanjutnya di tingkat Polda Jawa Barat,” pungkasnya.(*)