INFOTIPIKOR.COM – UIN Sunan Gunung Djati (SGD) Bandung kembali menyelenggarakan program penguatan pelopor moderasi beragama dengan mengusung tema “Moderasi Beragama Menjadikan Kampus Rahmatan Lil Alamin” yang berlangsung di Hotel Puri Khatulistiwa, Sumedang sejak Rabu-Kamis (14-15/8/2024).
Program yang dibuka oleh Wakil Rektor I, Dr. H Dadan Rusmana diikuti oleh 150 peserta ini, dirancang untuk memperkuat pemahaman dan implementasi moderasi beragama di kalangan civitas akademika. Para peserta, yang dibagi ke dalam tiga angkatan, mengikuti sesi selama 16 jam yang mencakup pembelajaran dan berbagi pengalaman tentang moderasi beragama dan tanggung jawab sosial di masyarakat.
Dalam sambutannya, Wakil Rektor I menekankan pentingnya peran perguruan tinggi dalam memberikan nasihat dan solusi di tengah masyarakat, terutama dalam konteks konflik sosial yang berkaitan dengan perayaan keagamaan,” tegasnya.
Ketua Direktur Rumah Moderasi Beragama, Dr. Usep Dedi Rostandi, M.A, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya UIN Sunan Gunung Djati Bandung untuk mendakwahkan dan mensosialisasikan moderasi beragama. “Program ini menjadi bagian dari Renstra universitas dan merupakan program unggulan serta mandatori dari Kementerian Agama, jelasnya.
Dr. Uwes Fatoni, M.Ag, Dosen Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) yang juga Sekretaris Prodi KPI, turut hadir sebagai peserta dan menyatakan kegembiraannya atas pelaksanaan kegiatan ini.
Menurutnya, moderasi beragama harus menjadi nilai yang dipegang teguh oleh civitas akademika UIN Sunan Gunung Djati Bandung dan memberi manfaat bagi lingkungan masyarakat.
Program ini diharapkan dapat menularkan nilai-nilai moderasi beragama ke lingkungan yang lebih luas, sehingga menciptakan harmoni dan mencegah konflik sosial di masyarakat, pungkasnya.
(Indra Jaya)